Thursday, March 31, 2011

To Be (Ada, adalah)

To Be (am, are, is) berarti ada atau adalah, tetapi dalam bahasa Indonesia, pada umumnya to be tidak diterjemahkan.

To Be digunakan sebagai penghubung antara subjek dan predikat.
Predikat suatu kalimat terdiri atas :
a. kata sifat (adjective)
b. kata benda (noun)
c. kata keterangan atau tambahan (adverb)
d. kata kerja (verb) yang menyatakan sedang melakukan sesuatu.
To Be menghubungkan subjek dan predikat, to be dapat berubah-ubah sesuai dengan subjek (pelaku). Lihat contoh dibawah ini:
a). predikat kalimat berupa kata sifat:
1. I am happy
2. You are right
3. He is handsome
4. dan sebagainya

b). predikat kalimat berupa kata benda:
1. I am a teacher
2. You are a physician
3. He is a student
4. It is a bag
5. dan sebagainya

c). predikat kalimat berupa kata keterangan:
1. I am in the room
2. You are in the class
3. He is in the bathroom
4. It is there on the table
5. dan sebagainya

d). predikatnya kata kerja yang menyatakan sedang melakukan sesuatu:
1. I am reading a book
2. You are studying English
3. He is sitting
4. It is eating grass
5. dan sebagainya

Setelah kita pahami contoh-contoh di atas, sekarang kita coba menggunakannya dalam bentuk-bentuk kalimat yang lain. Akan tetapi sebelum itu harus kita ketahui dulu macam-macam bentuk kalimat:
1. Affirmative Sentence
* Kalimat berita, dengan tanda (+)
2. Negative Sentence
* Kalimat menyangkal, dengan tanda (-)
3. Interrogative Sentence
* Kalimat tanya, dengan tanda (?)
4. Negative Interrogative Sentence
* Kalimat tanya menyangkal, dengan tanda (-?)
5. Imperative Sentence
* Kalimat perintah, dengan tanda (!)

Sekarang kita perhatikan pemakaian to be ini dalam lima bentuk kalimat di atas.
Akan tetapi harus diperhatikan:
1). Kalimat berita contoh-contohnya telah disebutkan di butir a, b, c dan d
2). Dalam kalimat negative, kita tambahkan not sesudah to be
contoh : He is not handsome
3). Dalam kalimat interrogative, to be kita letakkan di depan subject
contoh : Is he handsome
4). Dalam kalimat negative interrogative, to be yang di tambahkan dengan not itu diletakkan di awal kalimat
contoh : Isn't he handsome
5). Dalam kalimat imperative, to be tidak berubah dan be diletakkan di awal kalimat.
contoh : Be careful, please

Catatan:
Kalau kata please diletakkan di awal kalimat, tanda koma tidak dipakai setelah please : please be careful
Akan tetapi jika please berada di posisi akhir kalimat, tanda koma dipakai sebelum please : Be careful, please

Keterangan:
1). Am dipakai untuk kata ganti orang pertama tunggal, atau dengan kata lain, am berpasangan dengan I
2). Are dipakai untuk kata ganti orang (personal pronoun) yang berbentuk jamak dan kata ganti orang kedua tunggal. Atau dengan kata lain, are berpasangan dengan we, you (tunggal dan jamak) dan they.
3). Is dipakai untuk kata ganti orang ketiga tunggal, Atau dengan kata lain, is berpasangan dengan he, she dan it
4). Untuk kata benda yang tak dapat dihitung, pasangannya juga is
contoh : This ink is black

Sunday, March 20, 2011

The Eight Part Of Speech

  1.  Noun ( Kata benda atau Nomina ), Semua kata yang menunjukkan benda, baik itu yang berwujud maupun tak berwujud. Noun dalam kalimat bisa berupa Subject ataupun Object.
  2. Pronoun ( Kata ganti atau pronomina ),  contoh : I, You, He, She, It, We, They, Me
  3. Adjective ( Kata sifat atau Adjektiva ), Berfungsi untuk menerangkan kata benda dalam sebuah kalimat
  4. Verb ( Kata kerja ), semua kata yang menyatakan suatu kegiatan atau aktifitas atau aksi (tindakan)
  5. Adverb ( Kata keterangan ), berfungsi untuk menerangkan kata kerja dalam sebuah kalimat
  6. Preposition ( Kata depan ), contoh : in, on, at, under, after, etc
  7. Conjunction ( Kata sambung ), contoh : and, or, as, but, also, while
  8. Interjection  ( Kata seru ), contoh : ah, eh, dear, hello, hey, etc